Pendampingan dan Peningkatan Kapasitas Masyarakat melalui Program  AIR-MBR (Awasi, Identifikasi dan Respon - Mitigasi Bencana dan Resiliensi) di Kelurahan Bugis Kecamatan Dumbo Raya Kota Gorontalo

Pendampingan dan Peningkatan Kapasitas Masyarakat melalui Program AIR-MBR (Awasi, Identifikasi dan Respon - Mitigasi Bencana dan Resiliensi) di Kelurahan Bugis Kecamatan Dumbo Raya Kota Gorontalo

Kelurahan Bugis, Kecamatan Dumbo Raya, Kota Gorontalo menjadi lokasi pelaksanaan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat dengan skema Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat (PKM) dengan tema Pendampingan dan Peningkatan Kapasitas Masyarakat melalui Program AIR-MBR (Awasi, Identifikasi, dan Respon - Mitigasi Bencana dan Resiliensi). Kegiatan ini merupakan inisiatif dari Program Vokasi Universitas Negeri Gorontalo (UNG) yang berkolaborasi dengan tiga program studi, yaitu Teknologi Rekayasa Perangkat Lunak (TRPL), Arsitektur Bangunan Gedung (ABG), dan Agribisnis Perikanan (AP).
Program awal dari kegiatan PKM ini ialah Koordinasi dan Konsolidasi antara pihak UNG bersama dengan pihak Kelurahan dan Kelompok Masyarakat Sigap Bencana (KMSB), tim PKM ini dipimpin oleh Bapak Farid, M.Kom., yang beranggotakan Bapak Ir. Mohammad Imran, S.T, M.Ars., dan Bapak Reinal Putalan, S.Pi., M.Si. 
Dalam kesempatan ini, tim melakukan koordinasi dan komunikasi serta penyampaian maksud dari program PKM yang akan dilaksanakan selama kurang lebih 8 bulan di Kelurahan Bugis terkait dengan kebencanaan khususnya Banjir. mahasiswa dari Program Vokasi UNG turut serta dalam kegiatan, memperkuat peran akademisi dalam membantu masyarakat memahami pentingnya mitigasi bencana. 
Melalui program ini, diharapkan masyarakat Kelurahan Bugis dapat lebih siap dan tanggap dalam menghadapi ancaman bencana, dengan memperkuat kesadaran serta keterampilan mitigasi yang efektif. Universitas Negeri Gorontalo berkomitmen untuk terus mendukung upaya pemberdayaan masyarakat, memastikan ilmu pengetahuan dan teknologi dapat bermanfaat langsung bagi kehidupan sosial serta kesejahteraan masyarakat lokal.