Sosialisasi Bimtek Perizinan Berusaha, Sertifikat Halal dan Digitalisasi Pemasaran Produk UMKM Pada Kelurahan Bugis

Sosialisasi Bimtek Perizinan Berusaha, Sertifikat Halal dan Digitalisasi Pemasaran Produk UMKM Pada Kelurahan Bugis

Dalam upaya meningkatkan pemahaman pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kelurahan Bugis mengenai pentingnya legalitas usaha dan pemanfaatan teknologi, maka dari itu Program Vokasi Universitas Negeri Gorontalo telah melaksanakan kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis (bimtek) yang mengangkat tiga tema utama: (1) Perizinan Berusaha, (2) Sertifikat Halal, dan (3)Digitalisasi Pemasaran Produk UMKM. Kegiatan ini diadakan pada [06/11/24], bertempat di [Aula Kantor Kelurahan Bugis, Kecamatan Dumbo Raya, Kota Gorontalo], dan dihadiri langsung oleh Lurah Bugis dan kurang lebih 50 pelaku UMKM dari berbagai sektor.

Acara ini bertujuan untuk memberikan wawasan kepada para pelaku UMKM mengenai prosedur dan manfaat dari perizinan berusaha, bagaimana cara memperoleh sertifikat halal, serta pentingnya digitalisasi dalam memasarkan produk mereka. Para narasumber yang hadir yakni : 

1) Ir. Mohammad Imran, ST., M.Ars. (Materi Perizinan Berusaha Bagi UMKM) Dosen Prodi Arsitektur Bangunan Gedung

2) Reinal Putalan, S.Pi., M.Si (Materi Sertifikat Halal Bagi UMKM) Dosen Prodi Agribisnis Perikanan

3) Farid, M.Kom (Materi Digitalisasi Pemasaran Produk UMKM) Dosen Prodi Teknologi Rekayasa Perangkat Lunak

Ketiga Pemateri merupakan Dosen Tetap pada Program Vokasi Universitas Negeri Gorontalo yang memberikan materi yang mudah dipahami dan aplikatif bagi para peserta.

Pada sesi pertama, peserta diberi pemahaman mengenai Perizinan Berusaha, yang meliputi tahapan dan prosedur yang harus dilalui untuk mendapatkan izin usaha yang sah. Pengetahuan tentang perizinan ini sangat penting, mengingat izin yang lengkap dan terdaftar secara resmi akan meningkatkan kepercayaan konsumen dan membuka peluang pasar yang lebih luas serta aplikasi Pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) melalui aplikasi OSS RBA.

Kemudian, sesi kedua berfokus pada Sertifikat Halal, di mana peserta diajarkan cara mendapatkan sertifikat halal untuk produk mereka. Sertifikat ini tidak hanya penting untuk memenuhi tuntutan pasar yang semakin peduli akan kehalalan produk, tetapi juga sebagai alat untuk memperkuat posisi produk UMKM serta aplikasi pembuatan akun di aplikasi siHalal.

Sesi terakhir membahas tentang Digitalisasi Pemasaran Produk UMKM, dengan fokus pada pemanfaatan teknologi dan platform digital untuk memperluas jaringan pasar. Pelaku UMKM diberikan panduan tentang bagaimana memanfaatkan media sosial, e-commerce, dan aplikasi pemasaran digital lainnya untuk mempromosikan produk mereka secara lebih efektif.

KetuaTim Kegiatan, Ir. Mohammad Imran, ST., M.Ars. menyatakan, "Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan wawasan baru bagi para pelaku UMKM, terutama dalam memahami pentingnya legalitas usaha, sertifikasi HALAL dan pemanfaatan digitalisasi untuk memperluas pasaran UMKM".

Kegiatan sosialisasi ini mendapatkan sambutan positif dari masyarakat, dengan banyak peserta yang berharap acara serupa dapat diselenggarakan lebih sering untuk memberikan pengetahuan yang lebih mendalam tentang pengelolaan usaha yang profesional dan berkelanjutan. Selain itu, Lurah Bugis (Ibu Tathy Irmawati, SE.) menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah kegiatan sosialisasi dan sekaligus bimtek pertama dari 50 kelurahan yg ada di Kota Gorontalo yang dilakukan di tahun 2024 ini dan insya Allah menjadi _pilot project_ untuk kelurahan lainnya, besar harapan bahwa kegiatan ini dapat ditindaklanjuti lebih mendalam lagi. Selain itu, beliau juga mengatakan bahwa "Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan pelaku UMKM di Kelurahan Bugis dapat semakin percaya diri dalam mengelola dan memasarkan produk mereka, serta lebih memahami pentingnya proses legalitas dan sertifikasi yang mendukung kelangsungan usaha mereka".